Tuesday, March 27, 2012

Satu

Dua individu yang tadinya berjalan tegak sendiri-sendiri, membusungkan kelebihan dan menyamarkan kekurangan. Berusaha melupakan kekosongan dalam diri. Mungkin hanya Tuhannya dan dia sendiri yang tahu apa arti dari kekosongan itu.

Lalu mereka dipertemukan..
Jawaban dari doa-doa dan harapan terpendam mereka..jauh di lubuk hatinya, yang mungkin tidak pernah sedikitpun diutarakan.
Tapi hati juga bisa berdoa..Tuhan bisa mendengar dan menjawabnya.

Ditumbuhkan sedikit demi sedikit kualitas rasa diantaranya..
Rasa, ya rasa..satu kalimat itu yang tidak boleh sama sekali dilupakan, apalah artinya kita melangkah tanpa bumbu sebuah rasa..

Diantara dua individu bermunculanlah senyawa-senyawa yang entah terbentuk dari unsur dengan simbol kimia apa..tidak dapat dijelaskan.
Sebagian peneliti menyebutkan individu tersebut dapat memproduksi phenylethylamine, dopamine, dan norepinephrina di otak, dan apabila ketiga senyawa itu mengalir ke seluruh tubuh..segalanya menjadi bergelora. Rasa.
Namun, saya berpendapat berbeda,,selain apa yang disebutkan oleh para peneliti tersebut ada bentuk lain dari rasa. Ada unsur magis di dalamnya.
Rasa itu anugerah,,rasa itu hadiah. Anugerah dan hadiah yang diberikan kepada dua individu yang memang dipertemukan oleh energi terbesar di atas sana. Tuhan.

Dan dua individu berniat untuk menyatu.
Ikatan yang lebih kekal, lebih kuat dengan adanya niat bahwa menyatu semuanya menjadi lebih baik.

Menyatu bukan berarti yang dua menjadi satu..
aku menjadi kamu, dan kamu menjadi aku..
bukan itu.
Tapi menjadi-satu-kan mimpi. Mimpi berdua.Tujuan hidup bersama.

Mereka tetap berdiri dengan mimpi masing-masing yang sudah diselarasakan. Saling mendukung, dan tidak saling berseberangan..penyelarasan.

Mereka tetap menyukai makanan yang berbeda, namun mempunyai wawasan kuliner yang lebih luas karena berdua dan mempunyai kesukaan bersama.

Mereka tetap mempunyai ciri khas gaya berpakaian masing-masing,,namun saling meningkatkan dengan pendapat satu sama lain sehingga menemukan rumusan gaya yang baru dengan tidak mengurangi kenyamanannya sebagai individu, tapi juga meningkatkan kenyamanan pasangannya.

dan jangan pernah lupakan adanya Rasa, di setiap langkah prosesnya..
sehingga dua individu tersebut, berdiri di dalam satu dunia yang lebih kaya karena keduanya.
Menjadi satu.
Menjadi besar.

Singapore, 1 Januari 2012